AI Overview dari Google mengubah cara orang menemukan jawaban di Penelusuran dengan merangkum informasi dan menunjukan tautan untuk ditelusuri lebih lanjut. Bagi brand, ini menuntut pendekatan SEO yang makin people-first agar tetap tampil dan diklik.
Apa Itu Google AI Overview?
Google AI Overview adalah ringkasan yang dihasilkan AI di hasil penelusuran untuk membantu pengguna memahami suatu topik dengan cepat, sekaligus menyertakan tautan ke sumber yang relevan agar pengguna dapat mempelajari lebih lanjut.
Fitur ini memanfaatkan generative AI untuk menyusun gambaran awal serta menyediakan opsi pertanyaan lanjutan sehingga penelusuran terasa lebih natural.
Cara Kerja AI Overview
AI Overview menyintesis informasi dari berbagai sumber dan menampilkan rangkuman dengan beberapa tautan ke konten yang dapat dieksplorasi. Pemilihan konten yang muncul dalam AI Overview bergantung pada sistem pemeringkatan Google; tidak ada markup khusus untuk “mengaktifkan” AI Overview bagi situs Anda.
Google menekankan praktik SEO yang sudah mapan konten berkualitas, people-first, dan mudah dipahami sebagai fondasi untuk berpeluang tampil dalam AI Overview.
Jadwalkan 30 menit sesi konsultasi branding gratis dengan para ahli kami.
Dampak pada SERP dan SEO
AI Overview membuat pengguna dapat menangkap konteks utama dengan cepat sembari melihat tautan sumber untuk pendalaman, sehingga pola jelajah dan preferensi klik bisa berbeda dibanding hanya daftar tautan tradisional.
Praktik terbaik SEO dan pemahaman cara menggunakan SEO secara maksimal tetap relevan, tetapi kemasan konten yang ringkas, tepercaya, dan mudah dipindai menjadi kunci agar dilirik sistem dan pengguna.
AI Overview Google akan “Merusak” Traffic Konten SEO Evergreen?
Perdebatan muncul apakah ringkasan AI akan menurunkan kebutuhan pada artikel evergreen yang komprehensif. Analisis industri menunjukkan konten evergreen belum menjadi usang; ringkasan AI cenderung membantu kueri cepat, sementara panduan mendalam tetap punya tempat ketika pengguna butuh detail, konteks, atau keputusan yang kompleks.
Artinya, evergreen masih bernilai namun penyajiannya perlu disesuaikan agar cepat ditangkap dan mudah dijelajahi.
Pendapat Ahrefs Tim Terkait konten Evergreen dan AI Overview
Tim Soulo (Ahrefs) menilai bahwa evergreen tetap penting; AI summary tidak menghapus kebutuhan akan konten menyeluruh yang menawarkan kedalaman dan keunikan perspektif. Tim Soulo adalah eksekutif pemasaran di Ahrefs.
Intinya, evergreen harus menonjolkan nilai tambah yang tidak mudah disubstitusi oleh ringkasan generatif.
Strategi Optimasi SEO untuk AI Overview
1. Jawaban Ringkas di Atas Fold + Q&A Bullets
Buka halaman dengan ringkasan jawaban yang jelas, lalu lengkapi dengan butir Q&A agar mesin telusur dan pengguna cepat menangkap inti informasi sebelum mendalami detail.
Contoh:
- Paragraf Pertama (Ringkasan): “Inflasi adalah kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu. Sederhananya, inflasi membuat nilai uang Anda menurun.”
- Subjudul (Q&A): “Pertanyaan Cepat Seputar Inflasi”
- Apa penyebab utama inflasi?
- Apakah inflasi selalu buruk?
- Bagaimana cara menghitung inflasi?
2. Perkuat E-E-A-T + Markup Penulis/Organisasi
Tampilkan kredensial penulis, informasi organisasi, serta rujukan sumber yang transparan untuk membangun kepercayaan. Google menekankan kualitas, keandalan, dan konten people-first sebagai sinyal penting di seluruh pengalaman penelusuran berbasis AI.
Contoh:
- Byline: Di bawah judul, cantumkan Ditulis oleh: Budi Santoso, CFP® (Certified Financial Planner).
- Bio Penulis: Di akhir artikel: “Budi Santoso adalah perencana keuangan bersertifikat dengan 10 tahun pengalaman…”
- Markup: Di backend web, pasang Schema Person (Author) yang merujuk ke halaman profil Budi.
3. Konten People-First dengan Data Orisinal
Google mendorong konten yang benar-benar membantu, mudah dipahami, dan menawarkan insight baru bukan sekadar menyalin ulang informasi yang ada.
Contoh:
- Bukan People-First: “Restoran A populer. Restoran B enak. Restoran C murah.” (Hanya merangkum).
- People-First (Orisinal): “Kami mencoba 5 carbonara paling viral. Ini data orisinal kami: Restoran A paling creamy (skor 8/10), namun Restoran B punya guanciale paling otentik. Lihat foto perbandingannya di sini.”
4. Structured Data Relevan (Article/FAQ)
Gunakan structured data yang sesuai untuk membantu Google memahami konteks halaman dan berpeluang menampilkan elemen kaya di hasil penelusuran; skema Article dan FAQ dapat digunakan bila relevan dengan isi halaman.
Contoh:
- Di Halaman: Anda memiliki bagian FAQ di akhir artikel.
- Di Backend (Code): Developer Anda menambahkan structured data FAQPage menggunakan JSON-LD yang berisi pertanyaan “Berapa lama prosesnya?” dan “Berapa biayanya?” agar Google bisa memahaminya.
5. Multi-format & Visual Informatif (Tabel/Diagram/Video)
Perkaya halaman dengan format visual tabel komparatif, diagram alur, atau video singkat untuk mempercepat pemahaman dan melayani preferensi belajar yang berbeda.
Contoh:
- Tabel: Buat tabel perbandingan spesifikasi (Baterai, Port, CPU, Harga).
- Diagram: Infografik sederhana “Untuk Siapa Laptop Ini?” (Pro untuk video editor, Air untuk mahasiswa).
- Video: Embed video 1 menit hands-on atau review singkat Anda.
6. Monitoring AIO & Content Refresh Berkala
Pantau perubahan kueri yang memunculkan AI Overview dan evaluasi kinerja halaman Anda secara rutin. Memahami cara cek traffic website menjadi krusial di fase ini. Lakukan penyegaran konten agar ringkas, akurat, dan selaras dengan intent terbaru pengguna.
Contoh:
- Monitoring: Di tahun 2025, Anda googling kueri itu dan melihat AI Overview mulai menampilkan model-model baru yang tidak ada di artikel Anda.
- Refresh: Anda perbarui artikel menjadi “Update Maret 2025”, menghapus HP yang sudah discontinued, dan menambahkan 2 model terbaru yang sedang ramai dibicarakan.
7. Pemetaan Topik & Intent (Hub–Cluster)
Riset intent (seringkali dibantu tools SEO gratis terbaik) dan pengorganisasian konten dalam tema yang saling terhubung membantu menyajikan jawaban menyeluruh dan memudahkan pengguna menelusuri subtopik terkait praktik yang sejalan dengan pedoman Google untuk membuat konten yang membantu dan berfokus pada manusia.
Contoh:
- Hub (Pilar): Anda membuat 1 artikel utama: “Panduan Lengkap Belajar SEO untuk Pemula (A-Z)”.
- Cluster (Pendukung): Anda membuat 10 artikel kecil seperti “Apa itu Keyword?”, “Cara Kerja Backlink”, “Panduan SEO On-Page”, dan “Tools SEO Gratis”. Semua artikel kecil ini memberikan link ke artikel pilar (Hub).
Siap Optimalkan SEO di Era AI Overview? Kolaborasi dengan Dreambox
Ringkasnya: AI Overview menghadirkan cara baru pengguna belajar dan mengambil keputusan, namun fondasinya tetap konten people-first yang tepercaya. Ingin merancang strategi konten yang siap tampil dan diklik di AI Overviews?
Pelajari layanan SEO dari Dreambox. Tim kami siap membantu Anda menyusun pilar–cluster, memperkuat E-E-A-T, dan mengoptimasi structured data secara berkelanjutan. Hubungi kami untuk konsultasi dan temukan wawasan terbaru lainnya di DBX Insight.










