Di tengah persaingan pasar yang semakin ketat, sekadar memposting produk di media sosial sudah tidak cukup. Brand perlu strategi cara memasarkan produk yang terstruktur, kreatif, dan relevan agar tetap hadir di benak konsumen.
Artikel ini merangkum 20 strategi yang dapat digunakan oleh digital strategist dan agensi papan atas bukan teori, tapi praktik yang bisa langsung diterapkan.
Jika Anda ingin tahu rahasia di balik keberhasilan brand besar dalam membangun awareness, engagement, hingga konversi, baca artikel ini sampai tuntas!
20 Cara Memasarkan Produk secara Online dan Offline
Berikut 20 strategi memasarkan produk secara online dan offline yang terbukti efektif dan banyak digunakan oleh profesional pemasaran.
-
Optimalkan Google Business Profile dan Kumpulkan Testimoni
Google Business Profile adalah langkah wajib untuk memperkuat visibilitas lokal bisnis Anda. Pastikan informasi bisnis lengkap, jam operasional akurat, dan kumpulkan testimoni positif agar meningkatkan kepercayaan, serta rating pencarian.
Jadwalkan 30 menit sesi konsultasi branding gratis dengan para ahli kami.
-
Buat Website Produk yang Menarik dan User-friendly
Website bukan hanya etalase digital, tapi juga alat konversi utama. Pastikan tampilan profesional, loading cepat, mobile-friendly, dan navigasi mudah agar pengunjung betah dan akhirnya melakukan pembelian.
-
Tampilkan Keunikan Produk dengan Storytelling yang Kuat
Cerita bisa mengubah produk biasa menjadi sesuatu yang bermakna. Ceritakan proses pembuatan, inspirasi brand, atau kisah pelanggan. Ini membentuk emotional connection yang meningkatkan daya tarik dan loyalitas.
-
Gunakan Bahasa Visual dan Copywriting yang Relevan
Visual dan kata-kata adalah kombinasi yang powerful. Gunakan foto atau video berkualitas tinggi dan copywriting yang sesuai target pasar. Fokus pada manfaat dan emosi, bukan hanya fitur produk.
-
Edukasi Calon Konsumen Lewat Konten Blog atau Webinar
Pelanggan ingin tahu sebelum membeli. Buat blog informatif, ebook, atau adakan webinar yang membahas topik relevan dengan produk Anda. Ini membangun otoritas brand sekaligus edukasi pasar.
-
Manfaatkan Konten Organik di Media Sosial
Jangan hanya jualan, bangun interaksi lewat konten ringan, informatif, atau menghibur. Konten organik membantu brand lebih humanis dan dekat dengan audiens, serta memperkuat engagement secara natural.
-
Buat Video Pendek untuk TikTok & Reels agar Mudah Viral
Format video singkat sangat efektif menjangkau audiens baru. Gunakan tren terbaru, sound yang sedang naik, dan pastikan ada nilai edukatif atau hiburan yang kuat agar lebih mudah FYP.
-
Jual lewat WhatsApp dengan Teknik Conversational Selling
Manfaatkan WhatsApp Business sebagai salah satu cara memasarkan produk secara online. Jawab pertanyaan konsumen dengan ramah, kirim katalog interaktif, dan bantu pelanggan merasa nyaman sebelum memutuskan membeli produk Anda.
-
Tawarkan Sample Gratis atau Bundling yang Menarik
Memberi sampel gratis dapat menurunkan hambatan psikologis konsumen untuk mencoba. Kombinasikan dengan promo bundling agar nilai belanja meningkat dan konsumen tertarik beli lebih dari satu produk.
-
Buat Landing Page untuk Campaign Spesifik
Landing page membuat pesan marketing Anda lebih fokus. Gunakan untuk promosi musiman, produk baru, atau event tertentu. Tambahkan elemen CTA yang jelas dan visual mendukung untuk hasil maksimal.
-
Luncurkan Campaign Interaktif seperti Hashtag Challenge
Audiens lebih tertarik saat diajak terlibat langsung. Buat campaign seperti challenge di TikTok atau Instagram yang bisa memancing kreativitas mereka. Hadiah kecil pun bisa jadi pemicu viralitas.
-
Bangun Komunitas Loyal Lewat Discord, Telegram, atau WA Grup
Komunitas memberi tempat untuk diskusi, feedback, dan promosi langsung. Mereka bisa jadi tim advokasi gratis jika Anda konsisten memberi nilai dan menjaga komunikasi dua arah yang sehat.
-
Kolaborasi dengan Micro-Influencer yang Relevan
Micro-influencer punya engagement rate lebih tinggi karena hubungan personal dengan followers. Mereka efektif untuk memasarkan produk ke komunitas niche dengan cara yang lebih natural dan trusted.
-
Kolaborasi Konten dengan KOL & Komunitas Niche
Kerja sama dengan Key Opinion Leader (KOL) atau komunitas tertentu bisa memperluas eksposur brand Anda ke audiens yang benar-benar tertarget. Konten kolaborasi juga terlihat lebih otentik dan relatable.
-
Gunakan Paid Ads secara Terarah dan Terukur
Jangan asal pasang iklan, tetapi identifikasi target audiens secara spesifik dan uji konten yang efektif. Monitor performa dengan rutin dan optimalkan campaign berdasarkan data agar ROI tetap positif.
-
Pasang Display Ads di Platform dengan Audiens Tertarget
Display ads membantu brand awareness. Pilih platform seperti Google Display Network atau media lokal dengan traffic tinggi yang relevan. Kombinasikan visual mencolok dengan CTA yang persuasif.
-
Bangun Email Marketing dengan Segmentasi yang Jelas
Email masih efektif jika dipersonalisasi. Bangun daftar email dengan formulir opt-in, lalu kirim kampanye sesuai minat dan perilaku pelanggan, misalnya rekomendasi produk berdasarkan riwayat pembelian.
-
Optimalkan SEO untuk Meningkatkan Visibilitas Produk
SEO membuat produk Anda lebih mudah ditemukan di mesin pencari. Optimalkan keyword, struktur website, dan kecepatan halaman.
Gunakan juga blog untuk menarik organic traffic berkualitas secara berkelanjutan.
-
Ciptakan Urgensi Lewat Promo Terbatas dan Eksklusif
Orang terdorong membeli saat merasa “takut kehabisan.” Cara memasarkan produk agar menarik konsumen bisa dengan strategi FOMO (Fear of Missing Out) lewat promo flash sale, stok terbatas, atau edisi eksklusif yang hanya tersedia dalam waktu tertentu.
-
Gunakan Data Campaign untuk Retargeting yang Tepat
Pantau perilaku pengunjung menggunakan pixel dan analytic tools. Target ulang mereka yang sudah klik iklan tapi belum beli, dengan iklan berbeda yang lebih personal dan mendekati kebutuhan mereka.
Strategi Dreambox dalam Memenangkan Pasar Produk
Dalam persaingan pasar yang kian kompetitif, pendekatan yang dilakukan oleh Dreambox tidak sekadar fokus pada promosi, tapi membangun ekosistem brand yang kuat dan berkelanjutan. Berikut empat strategi utama yang diterapkan oleh Dreambox:
-
Branding Strategy yang Membentuk Persepsi Jangka Panjang
Dreambox percaya bahwa brand yang kuat dibangun dari cerita yang konsisten dan nilai yang relevan.
Melalui pendekatan branding strategy, tim akan membantu bisnis Anda menciptakan positioning yang unik dan membekas di benak konsumen.
-
Digital Marketing dan SEO untuk Visibilitas Maksimal
Tidak cukup hanya terlihat, brand Anda harus mudah ditemukan dan mudah diingat. Itulah mengapa strategi digital marketing dan SEO dari Dreambox difokuskan untuk meningkatkan visibilitas di mesin pencari dan platform digital lainnya.
-
Video Production dan Ads untuk Aktivasi Audiens
Konten visual, khususnya video, kini jadi ujung tombak dalam menyampaikan pesan brand.
Dreambox menyediakan layanan video production yang mampu menggugah emosi audiens, baik untuk kampanye brand awareness maupun konversi.
-
UI/UX dan Website Development untuk Konversi yang Lebih Tinggi
Mulai dari desain antarmuka (UI) yang intuitif hingga pengalaman pengguna (UX) yang seamless, setiap elemen dirancang untuk memudahkan pengguna dan mendorong aksi.
Hasilnya, website Anda tidak hanya jadi etalase digital, tapi juga mesin pertumbuhan bisnis.
Terapkan Strategi Pemasaran Ini Bersama Dreambox
Menerapkan strategi pemasaran yang tepat tidak hanya soal ide kreatif, tapi juga eksekusi yang presisi dan konsisten. Agar setiap langkah Anda berdampak nyata bagi bisnis, saatnya bekerja sama dengan tim profesional dari Dreambox.
Kunjungi halaman layanan Digital Marketing Dreambox, jelajahi laman blog kami untuk insight strategis seputar digital marketing dan branding strategy. Hubungi kami untuk memulai kolaborasi.