...

9 Langkah Praktisi SEO Riset Kata kunci atau Keyword

TANGGAL
DURASI BACA
5 Mins
BAGIKAN
Informasi diperbarui pada:
Keyword-Research-Dreambox

Dalam SEO, riset kata kunci berperan sebagai fondasi dasar yang berperan penting terhadap strategi SEO yang akan dijalankan. Melalui riset ini, tim dapat memetakan intent audiens, mengelompokkan topik, dan menemukan peluang dengan persaingan rendah tapi potensi trafik tinggi.

Pada artikel ini, kami akan membahas metode riset kata kunci, teknik analisis peluang, serta strategi membuat konten yang tepat sasaran untuk mendukung pertumbuhan website.

Key Takeaways:

  1. Riset kata kunci menjadi langkah awal penting untuk memastikan strategi SEO lebih terarah dan relevan dengan kebutuhan audiens.
  2. Pendekatan sistematis, mulai dari analisis intent hingga clustering, membantu menghasilkan konten yang tepat sasaran dan bernilai jangka panjang.
  3. Dengan pengalaman Dreambox di bidang SEO, hasil riset dapat diterjemahkan menjadi strategi konten yang konsisten mendorong trafik dan peluang konversi.

Apa Itu Riset Kata Kunci?

Riset kata kunci adalah proses untuk memahami istilah yang paling sering dicari orang di Google. Dari sini, kita bisa tahu bagaimana audiens mencari informasi, produk, atau layanan yang relevan. 

Hasil riset membantu menyesuaikan konten agar lebih mudah ditemukan, sehingga peluang mendatangkan trafik organik yang stabil dan berkualitas meningkat.

Hubungi Dreambox

Jadwalkan 30 menit sesi konsultasi branding gratis dengan para ahli kami.

Tools yang Direkomendasikan

Memilih tools yang tepat akan membuat proses riset jauh lebih efisien. Setiap alat punya fungsi dan kedalaman data yang berbeda, sehingga penggunaannya perlu disesuaikan dengan kebutuhan.

1. Tools Gratis

Google Search Console, Google Keyword Planner, dan Google Trends sudah cukup untuk melihat kata kunci, tren, dan ide dasar. Fiturnya memang terbatas, tapi data resmi dari Google tetap relevan untuk pemula.

2. Tools Berbayar

Ahrefs dan Semrush menawarkan data lengkap seperti volume, KD, CPC, hingga analisis kompetitor. Untuk clustering ada Keyword Insights, sedangkan AlsoAsked dan AnswerThePublic memberi ide pertanyaan populer.

3. Kapan Harus Menggunakan yang Mana

Untuk riset awal, tools gratis sudah cukup membantu memahami arah riset kata kunci. Jika butuh strategi lebih dalam atau skala besar, tools berbayar memberi detail yang lebih kuat.

9 Langkah Praktis Cara Riset Kata Kunci

9-Langkah-Praktis-Cara-Riset-Kata-Kunci-Dreambox

Untuk mempelajari riset keyword agar tepat sasaran, mari kita bahas langkah-langkahnya dengan contoh topik “LinkedIn Ads Agency”. Berikut penjelasan selengkapnya yang bisa dipahami!

1. Tentukan Tujuan & KPI

Misalnya, target utama Anda adalah mendapatkan leads B2B, menembus posisi 3 teratas Google untuk kata ‘LinkedIn Ads Agency,’ atau meningkatkan CTR hingga target tertentu.

2. Kumpulkan Kandidat Keyword

Cara riset kata kunci/keyword adalah mengumpulkan daftar keyword seperti “LinkedIn Ads Agency” dan turunannya. Bedakan antara keyword brand seperti “LinkedIn Ads” dengan non-brand seperti “jasa iklan LinkedIn” agar strategi lebih fokus.

3. Nilai Metrik Utama

Periksa volume pencarian, tingkat kesulitan (KD), CPC, serta tren 12 bulan terakhir untuk kata kunci seperti “LinkedIn Ads Agency Indonesia.” Data ini membantu memilih keyword yang realistis sekaligus menjanjikan.

4. Analisis SERP

Lihat halaman hasil pencarian untuk kata kunci “LinkedIn Ads Agency” dan identifikasi intent dominan pengguna. Amati apakah hasil yang muncul berupa halaman jasa, artikel strategi, atau pertanyaan di People Also Ask.

5. Cluster & Prioritas

Kelompokkan keyword berdasarkan topik, misalnya cluster “jasa/agency,” “strategi LinkedIn Ads,” “biaya iklan LinkedIn,” atau “targeting LinkedIn.” Tentukan prioritas dengan mendahulukan kata kunci yang punya peluang tinggi mendatangkan leads.

6. Mapping Konten

Buat peta konten: halaman pilar bisa berupa “LinkedIn Ads Agency Indonesia” yang berfungsi sebagai landing page layanan. Sedangkan cluster bisa diisi blog seperti “Biaya LinkedIn Ads,” “Strategi Iklan LinkedIn,” dan “Targeting LinkedIn.”

7. Brief On-Page

Susun brief teknis, misalnya judul maksimal 60 karakter dengan keyword utama “LinkedIn Ads Agency Indonesia,” H1 yang kuat, dan H2 sesuai intent pencarian. Tambahkan FAQ dari People Also Ask serta internal link ke halaman layanan.

8. Quick Wins

Cari peluang cepat dari long-tail keyword seperti ‘LinkedIn Ads Agency Jakarta’ atau ‘Jasa LinkedIn Ads Indonesia’. Kata kunci ini biasanya punya kompetisi lebih rendah tapi konversinya tinggi.

9. Publikasi & Evaluasi

Setelah konten dipublikasikan, pantau performanya di Google Search Console: query yang muncul, posisi rata-rata, hingga CTR. Lakukan iterasi konten, tambahkan internal link, dan optimasi ulang bila diperlukan.

Data Minimum yang Wajib Dikumpulkan

Dalam riset keyword, ada data dasar yang harus selalu dikumpulkan untuk menentukan strategi. Mulailah dari keyword utama, intent pencarian, dan cluster untuk memetakan topik. 

Tambahkan metrik penting seperti volume, KD, CPC, tren, dan prioritas. Jangan lupa catat tipe konten, URL target, serta insight pendukung agar eksekusi lebih terukur.

Kesalahan Umum Saat Riset Kata Kunci

Kesalahan-Umum-yang-Harus-Dihindari-saat-keyword-research-Dreambox

Banyak orang sudah melakukan riset dengan serius, tetapi hasilnya tetap kurang maksimal karena terjebak dalam kesalahan klasik. Agar strategi SEO Anda lebih efektif, berikut beberapa hal yang perlu dihindari.

1. Kejar Volume, Abaikan Intent

Mengincar kata kunci hanya karena volumenya tinggi sering kali membuat konten tidak nyambung dengan kebutuhan audiens. Akibatnya, trafik memang banyak, tetapi tidak menghasilkan konversi.

2. Tidak Cek SERP/AI Overview

Melewatkan analisis halaman hasil pencarian bisa membuat strategi konten meleset dari arah yang seharusnya. Padahal, SERP dan AI Overview memberi gambaran jelas tentang tipe konten yang Google anggap relevan.

3. Tanpa Cluster & Internal Linking

Banyak yang hanya mengumpulkan kata kunci tanpa menyusunnya ke dalam cluster dan tanpa dukungan internal link. Padahal, dalam riset kata kunci, struktur ini sangat penting agar konten saling menguatkan dan lebih mudah diindeks.

4. Tidak Update Konten & Cannibalization

Konten yang dibiarkan tanpa pembaruan lama-lama akan kalah saing dengan artikel baru dari kompetitor. Selain itu, membuat banyak halaman dengan target kata kunci yang sama justru bisa saling memakan performa sendiri.

Optimalkan Riset Kata Kunci Anda Bersama Dreambox

Melakukan riset yang sistematis adalah langkah pertama untuk membangun fondasi SEO yang kuat dan berkelanjutan. Dengan riset kata kunci yang tepat, pertumbuhan trafik organik akan lebih cepat, dan peluang konversi meningkat secara signifikan.

Jika Anda menginginkan strategi SEO yang terarah dan terukur, percayakan pada layanan SEO Dreambox. Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut. Jangan lupa juga untuk membaca artikel terkait di DBX Insight guna memahami strategi seputar SEO dan digital marketing.

Was this article helpful?

0 / 5. 0

Saatnya Bangun Brand yang Kuat dengan Dreambox!

Tunggu apa lagi? Jadwalkan 30 menit sesi konsultasi gratis dengan Pakar & Konsultan Branding kami!

Contact Us

Form Floating Button
Contact Us fluent_forms